Pantaiku
Aku jadi teringat saat bulan April kemaren mengantarkan temanku kikik dari kota Malang untuk melihat keindahan Kota Banyuwangi. Awalnya aku bingung mau ku ajak kemana, karena letak rumahku yang jauh dari temapat wisata. Maklum, rumahku berada ditengah Kabupaten Banyuwangi, sehingga mau ke pantai jauh, mau ke gunungpun juga jauh. Akhirnya aku putuskan saja untuk ku ajak ke pantai Watu dodol. perjalanan dari rumah ke Watu dodol memakan waktu sekitar satu jam.
Sesampainya di Watu dodol, kita menikmati suasana pantai dengan duduk2 sambil menikmati kelapa muda. Dari pantai ini aku bisa melihat pulau Bali. Namun suasana ini tidak berlangsung lama karena warung tempat kita duduk2 ada semacam penyemprotan dari dinas kesehatan. Nah aku mendengar dari percakapan petugas dan pemilik warung bahwa ada yang meninggal dunia 2 orang di sini. Hemt (ekpresi kaget), ada orang meninggal? aku dan kikik dirasuki rasa takut sebenarnya ada apa dengan Watu dodol waktu itu. Ternyata ada malaria, namun menyerang malam hari. Sehingga saat itu aku merasa lega karna menggigitnya malam hari, hemmm.
Tak lama kemudian setelah penyemprotan itu, aku dan kikik memilih untuk meninggalkan Watu dodol dan pergi ketempat yang lain. Namun ada kejadian yang membuat kita terkaget-kaget, heran, prihatin jadi satu. tau gak apa yang terjadi?! bekas kelapa yang kita minum tadi dibuang begitu aja ke pantai (aw tidaaaakkk). Aku jadi membuat kesimpulan sendiri, jadi selama ini para penjual atau warung yang berdiri disepanjang pantai membuang sampahnya begitu saja ke pantai. Pantas saja pantai yg aku kunjungi ini jadi kotor, padahal dahulu waktu aku masih SD pantai ini masih sangat bersih karena masih belum ada warung2 yang berdiri disepanjang pantai. Namun saat aku SMA mulai terlihat kotor banyak sampah di pinggir pantai. Ternyata ini toh yang menyebabkannya, dan aku melihat dengan mata kepalaku sendiri pedagang itu membuangnya kepantai.
Kedepannya moga masyarakat lebih sadar akan kebersihan pantai. kalau pantai itu semakin kotor, pedagang juga bisa rugi, wisatawan berkurang, omset pedagang juga akan berkurang. Pemerintah juga seharusnya menyediakan tempat sampah, karena memang terlihat tidak ada tempat sampah tersedia di sana. semoga cepat teratasi.
Komentar
Posting Komentar